Bintang muda Real Madrid Jude Bellingham mengungkapkan rahasia saat Los Blancos menyingkirkan Manchester City di perempat final Champions League.
Pemain Inggris 20 tahun bisa dibilang salah satu pemain terbaik Madrid musim ini setelah didatangkan dari Borussia Dortmund pada musim panas lalu.
Ia merupakan pencetak gol kedua terbanyak La Liga dengan 16 gol, ditambah dengan kontribusi empat asis.
Sementara di kompetisi elit Eropa ini, ia berhasil menorehkan empat gol dan empat asis dalam delapan pertandingan.
Pada leg kedua di Etihad Stadium, pertandingan berlanjut ke babak adu penalti setelah skor agregat 4-4.
Usai laga tersebut, ia mengungkapkan dampak dari sang pelatih, Carlo Ancelotti, terhadap performa timnya di lapangan.
“Kekuatan terbesar kami adalah dia menemukan cara untuk membiarkan para pemain bermain dengan kebebasan,” kata Bellingham kepada TNT Sports.
“Beberapa tim sedikit lebih terstruktur dalam hal gaya operan dan pola permainan mereka dan ini sangat menarik untuk ditonton dan sulit untuk dilawan, tetapi salah satu kekuatan terbesar kami adalah kami sangat susah ditebak.”
“Sebagai seorang pria, dia memenuhi Anda dengan ketenangan dan kepercayaan diri. Sebelum pertandingan saya memergokinya sedang menguap dan saya berkata ‘bos, apakah kamu lelah?’ dan dia berkata ‘ya, kamu harus pergi dan membuat saya bersemangat di luar sana’.”
“Kepercayaan diri dan ketenangan seperti itulah yang ia bawa.”
Pada partai semifinal, Madrid akan menghadapi tim raksasa Bundesliga, Bayern Munich, yang berhasil lolos usai mengalahkan Arsenal dengan skor agregat 3-2.
Leave a Reply